Pengertian Dividen Ketika Membeli Saham

392 Dilihat

Secara umum dividen adalah laba bersih atau keuntungan dari pendapatan emiten tempat kita membeli saham. Dividen pada dasarnya diberikan secara berkala dan sesuai dengan besaran saham yang kita pegang.

Jika anda adalah seorang pemegang saham TLKM misalnya yang meliputi Telkom University dan Telkom Group, meskipun anda hanya memiliki saham dalam jumlah kecilpun anda tetap berhak mendapatkan dividen tersebut. Besaran keuntungan yang didapatkan tentu saja disesuaikan dengan laba perusahaan dan diputuskan berdasarkan rapat umum pemegang saham (RUPS).

Keuntungan ini bisa diperoleh perusahaan dari berbagai hal, mulai dari ekspansi bisnis yang meluas, pengerjaan proyek, sampai imbal hasil yang menguntungkan. Keuntungan inilah yang lalu menjadi dividen dan dibagikan kepada seluruh pemegang saham.

Kapan Dividen Dibagikan?

Mungkin banyak dari anda yang juga penasaran bagaimana dividen ini dibagikan kepada seluruh pemegang saham. Mengingat dividen berbeda dengan capital gain dimana kita bisa mendapatkan keuntungan dari penjualan saham ketika harganya naik. Sedangkan dividen merupakan keuntungan yang dibagikan kepada pemegang saham.

Dividen pada dasarnya dibagikan pada setahun sekali oleh perusahaan. Besaran dividen yang nantinya dibagikan menyesuaikan keuntungan dan nilai investasi (dividen tertahan) yang didapatkan.

Bentuk Dividen

Jenis atau bentuk dividen biasanya terdiri atas 5 jenis, yaitu dalam bentuk tunai, saham, properti, hutang, dan likuidasi. Umumnya dividen dalam bentuk tunai dan saham adalah yang paling mendominasi, sedangkan dividen dalam bentuk properti, hutang, dan likuidasi biasanya dilakukan dalam kondisi tertentu.

Dividen Tunai

Bentuk dividen ini pada dasarnya berbentuk nominal uang yang ditransfer ke rekening pemegang saham. Dividen tunai adalah dividen yang paling lazim digunakan oleh emiten untuk membagikan laba bersihnya.

Dividen Saham

Bentuk dividen ini juga salah satu yang biasa dibagikan kepada shareholder melalui mekanisme berupa penerbitan saham. Nantinya anda akan mendapatkan penambahan lembar saham dari yang sudah anda beli sebelumnya, yang juga disisi lain bisa mendongkrak harga saham.

Dividen Properti

Jika dividen tunai adalah pembagian keuntungan berbentuk nominal uang, maka dividen properti justru menggunakan barang sebagai gantinya. Dividen semacam ini biasanya jarang dan harus menggunakan barang yang nilai dan bentuknya bisa dibagi rata kepada shareholder seperti emas, aset, atau rumah misalnya.

Dividen Hutang

Jenis dividen ini adalah dalam bentuk penerbitan surat hutang dengan tempo jangka pendek. Ketika anda mendapatkannya, maka emiten biasanya akan memberikan dividen sesuai dengan tenggat waktu yang dijanjikan dalam surat hutang atau skrip tersebut. Biasanya penerbitan dividen dalam bentuk surat hutang ini menyesuaikan dengan pendapatan perusahaan dari segi waktunya.

Dividen Likuidasi

Pembagian dividen pada jenis ini biasanya terjadi ketika emiten mengalami resesi dan kebangkrutan (pailit). Biasanya saham akan dibagikan dalam bentuk pengembalian modal maupun aset. Jika anda mendapati emiten dalam posisi semacam ini, anda perlu memperhatikan kondisinya dikarenakan pembagian dividen biasanya dibagikan ketika permasalahan perusahaan telah selesai.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *